Nuansa Menakjubkan Puncak Kosakora Gunung Kidul

Rute Jalan Menuju Puncak Kosakora Gunung Kidul

Puncak Kosakora Gunung Kidul – Menikmati keindahan alam dari ketinggian sudah menjadi hal yang lazim. Memandang lukisan Tuhan berupa pemandangan khas pegunungan dari puncak gunung adalah hal yang sudah umum. Bagaimana jika menikmati keindahan pantai dari bukit? Kilauan pasir putih pantai selatan yang memanjang bisa Anda nikmati di Puncak Kosakora Yogyakarta. Salah satu wisata alam Gunung Kidul yang unik.

Puncak Kosakora merupakan bagian dari perbukitan karst Gunungsewu. Karena ketinggiannya dari puncak bukit ini Anda bisa melihat keberadaan mercusuar di Pantai Baron. Lokasi wisata yang semakin populer di kalangan anak muda penyuka travelling ini sebelumnya sepi dan mungkin belum banyak yang mengetahui keberadaan Puncak Kosakora, termasuk warga Jogja sendiri pun masih saja ada yang belum mengetahui tentang Puncak Kosakora. Namun karena dukungan dari postingan di media sosial, popularitasnya kian melejit. Sebelumnya bukit ini dikenal dengan nama Bukit Ngrumput oleh masyarakat sekitar, nama Puncak Kosakora justru berasal dari seorang traveller yang secara tidak sengaja menemukan tempat ini. Nama Kosakora itu sendiri singkatan dari Koran Sak Lembar Kopi Ora Ono (Koran satu lembar, tanpa ada kopi). Bukit yang merupakan deretan perbukitan yang paling tinggi ini lokasinya berdampingan dengan Pantai Ngrumput yang berjarak sekitar 2 km di timur Pantai Drini.

Lokasi Puncak Kosakara Yogyakarta

Alamat Puncak Kosakora tidak lain dan tidak bukan adalah Ngestirejo,Tanjungsari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jarak Puncak Kosakora dengan Kota Yogyakarta sekitar 75 km dapat ditempuh sekitar dua jam perjalanan. Terdapat beberapa rute untuk menuju Puncak Kosakora. Pertama melalui Piyugan kemudian Patuk terus menuju Gading dan Wonosari lalu melewati Jalan Baron, ke arah Baron dan Kukup hingga tiba di Pantai Drini. Setelah melewati Pantai Ngrumput Anda akan tiba di Puncak Kosakora. Rute Puncak Kosakora Gunung Kidul yang lain yaitu melalui daerah Bantul tepatnya dari Jalan Parangtritis ke arah Panggang dan dilanjutkan hingga sampai Saptosari. Dari sana kemudian ke arah Baron lalu Kukup dan Pantai Drini. Perjalanan selanjutnya sama dengan rute yang pertama. Rute yang lain adalah melalui Piyungan dilanjutkan ke arah Patuk menuju ke Gading. Dari Gading lalu ke arah Siono kemudian ke Wonosari dan masuk Jalan Baron dengan belok kiri di pertigaan mulo. Setelah sampai Tepus belok ke kanan menuju Pantai Indrayanti dilanjutkan ke Sundak lalu Krakal dan sampai di Pantai Drini. Dilanjutkan dengan berjalan kaki seperti rute sebelumnya. Perjalanan menuju Puncak Kosakora tidak dianjurkan melalui Pantai Drini saat pantai sedang pasang. Wisatawan dapat ke Puncak Kosakora melalui dua bukit yang hanya ada jalan setapak dan semak-semaknya. Bisa dibilang akses untuk ke Puncak Kosakora masih sulit.

Di perjalanan menuju Puncak Kosakora Anda akan disuguhi pemandangan yang menarik yang pertama adalah ladang penduduk, Lemah Sangar,yakni padang sabana tanpa pepohonan yang meneduhkan, konon lokasi ini dikeramatkan oleh penduduk sekitar. Alhasil tak ada satu pun bangunan berdiri di lokasi ini. Pemandangan rupawan selanjutnya adalah Pantai Ngrumput. Pantai berpasir putih ini ditumbuhi rumput di beberapa bagian pantai seolah menjadi asal-muasal nama pantai ini. Ditemani deburan ombak dan desiran angin khas pantai sang saka merah putih di Puncak Kosakora seolah melambai lambai mengajak kita ke sana. Perjalanan berlanjut dengan menapaki tangga berundak dari batuan karst tentu harus dengan kehati-hatian. Sekilas tentang jalan menuju Puncak Kosakora Jogja melalui bukit. Jalan yang lain, menyusuri pantai. Jalur menuju Puncak Kosakora Jogja yang satu ini harus ditempuh dengan trekking membelah bukit atau mengitari bukit dengan menyusuri bibir pantai. Akses sulit inilah salah satu penyebab Pantai Ngrumput tidak seramai Pantai Drini. Trekking mungkin kedengaran seru, namun tidak semudah yang dibayangkan. Dasar laut tempat kaki berpijak tidak rata, licin, dan punya kedalaman yang berbeda. Salah berpijak bisa-bisa terpeleset. Belum lagi kalau laut tiba-tiba pasang. Akan ada dua pantai yang dilewati setelah Pantai Drini, yaitu Pantai Pengilon dan Pantai Ngrumput. Di antara kedua pantai ini terdapat pemisah berupa perbukitan dan karang. Dari Pantai Ngrumput perjalanan sudah dekat.

Sesampainya di puncak, lelah Anda akan dibayar dengan pemandangan eksotis yang dimiliki Puncak Kosakora. Ketinggian Puncak Kosakora sekitar 50 mdpl membuat pengunjung bisa menyaksikan Pantai Ngrumput, Watu Bolong, Drini, Watu Kodok, Sepanjang, dan Lolang di sisi barat dan Pantai Krakal, Sadranan, dan Ngandong di sisi timur. Tak ketinggalan birunya lautan nan cantik. Dengan keindahannya pengunjung berlomba-lomba untuk mengabadikan momen dengan berselfi ria. Selain latar belakang pemandangan yang indah sebuah papan bertuliskan “Puncak Kosakora” menjadi objek wajib untuk berfoto. Bisa juga datang di sore hari bagi para pemburu sunset. Jangan takut kemalaman usai memburu sunset, terdapat pula persewaan tenda dome disekitar Puncak Kosakora. Gubuk bambu juga tersedia di sini untuk sekadar bersantai ria sambil menikmati keindahan lukisan Tuhan.

Menikmati Keindahan Puncak Kosakara

Mengunjungi Puncak Kosakora bagaikan sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui karena bisa menikmati indahnya Pantai Drini, perjalanan ke Puncak Kosakora, pemandangan laut di puncak yang indah, dan belum lagi sunset atau sunrise yang menawan. Sedikit deskripsi tentang peta Puncak Kosakora jangan lantas membuat Anda terlena. Seperti puncak bukit pada umumnya, Puncak Kosakora juga memiliki kontur miring yang berbatasan langsung dengan tebing setinggi puluhan meter. Rawan longsor pula.

Apabila dilihat dari denah Puncak Kosakora Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta 55881 lokasi wisata ini dekat dengan wisata alam lain. Sebut saja Pantai Seruni pantai kecil berpasir putih yang dipisahkan oleh batuan karst dengan Pantai Pok Tunggal. Di sisi timur terdapat gua. Gua ini dapat dimasuki ketika air laut sedang surut. Di samping gua itu terdapat air terjun kecil dari sumber air tawar. Pantai ini masih jarang dikunjungi, tentunya kebersihannya masih terjaga. Ada juga Pantai Slili yang disebut sebagai Watu Lawang. Di pantai ini terdapat pulau kecil yang dibawahnya terdapat lorong serupa dengan pintu. Atau Pantai Siung yang memiliki 250 jalur panjat tebing. Kaya akan karang-karang raksasa. Terdapat karang menyerupai siung wanara yang menjadi asal mula penamaan pantai. Langsung saja ke Kabupaten Gunung Kidul.