Letak, Asal Usul dan Backpaker ke Wisata Pulau Bawean Gresik Jatim

Pulau Bawean Gresik – Siapa menyangka, Gresik yang dikenal dengan produksi semennya ini, ternyata memiliki sebuah pulau? Ya, Pulau Bawean ternyata masih berada dalam kawasan Kabupaten Gresik. Mungkin Anda pernah bertandang ke Gresik, namun, tidak mengetahui tentang Pulau Bawean, atau pernah mendengar nama rusa Bawean, namun belum mengenal Pulau Bawean. Tempat wisata Pulau Bawean ini memang belum termashur seperti wisata pulau-pulau lainnya di Indonesia. Tapi, jangan keliru. Wisata Gresik ini menyimpan sejuta pesona.

Di tempat wisata Pulau Bawean Gresik ini, Anda dapat menemukan pantai yang indah seperti Pantai Delegan, hal-hal unik layaknya Bukit Jamur Gresik, dan masih banyak lagi. Satu hal yang paling menonjol dari tempat ini adalah rusa Bawean. Rusa yang hidup di penangkaran ini termasuk hewan yang dilindungi karena terancam kepunahan.

Meskipun belum diketahui secara mendalam oleh para wisatawan, pesona Pulau Bawean ini cukup memikat. Terbukti dari tahun ke tahun, pengunjung yang datang ke tempat ini semakin meningkat. Baik wisatawan domestik maupun wisatawan asing.

Letak Pulau Bawean Gresik Jawa Timur

Letak Pulau Bawean berada di seberang utara kabupaten Gresik, kurang lebih pada jarak 120 kilometer. Anda bisa mencapai Pulau Bawean dengan waktu 2.5 hingga 7 jam. Ya, tergantung jenis kapal yang Anda naiki. Berikut peta Pulau Bawean Gresik Jawa Timur :

Asal Usul Pulau Bawean

Ada satu cerita sejarah Pulau Bawean jatim yang menceritakan tentang asal nama Bawean. Bawean berasal dari bahasa sansekerta yang memiliki arti terdapat sinar terang atau sinar matahari. Legenda Pulau Bawean Jawa Timur dimulai pada masa kerajaan Majapahit. Dahulu pada masa peperangan, salah satu kapal prajurit terhempas badai sehingga mengalami kecelakaan di laut, prajuritnya terombang-ambing di lautan lepas. Tiba-tiba beberapa prajurit dikejutkan dengan view di seberang laut dan berusaha untuk menghampirinya. Dengan sisa-sisa tenaga, para prajurit pergi menuju pulau di seberang mata. Alangkah bahagianya ketika sampai di tempat tujuan, masyarakat menyambut baik kedatangan prajurit. Tanpa disadari, senopati mengucapkan kata Ba-we-an, untuk menunjukkan rasa kagum pada keindahan tersebut. Hingga sampai saat ini, nama Bawean dipakai untuk pemberian nama pulau ini.

Ada pula keterangan yang menyebutkan bahwa sebelum muncul nama Bawean, pulau kecil ini terkenal dengan nama pulau putri, sebab sebagian besar penduduk pulaunya adalah kaum perempuan. Para kepala keluarga bekerja merantau. Sebagian dari mereka bekerja di seberang pulau yaitu pulau Jawa dan ada yang di luar negeri. Namun sekarang, banyak pula wanita Pulau Bawean yang bekerja ke luar pulau. Ada yang berpindah ke wilayah Malaysia dan Singapura.

Tempat Wisata Menarik di Pulau Bawean

Ada banyak pesona wisata di Pulau Bawean yang bisa pengunjung datangi. Tempat-tempat tersebut memiliki keunikan dan kekhasan tersendiri. Bagi Anda yang belum pernah bertandang ke Pulau Bawean, berikut ini ulasan singkat mengenai beberapa sudut-sudut tempat di Pulau Bawean yang dapat Anda bayangkan dahulu keelokannya.

Pulau Noko Bawean

Pulau ini terletak tidak jauh dari pulau utama. Tepatnya bersebelahan dengan pulau gili. Pulau mungil ini hanya memiliki luas 1 kilometer persegi. Keseluruhan daratan dari pulau noko berupa pasir putih. Jika dilihat dari jauh, seolah-olah pulau noko ini adalah sebuah daratan kecil yang menonjol di permukaan laut. Karena letaknya yang sangat dekat dengan pulau gili, ada juga yang menyebut pulau noko dengan sebutan pulau noko gili Bawean.

Pulau Noko Selayar Bawean

Pulau noko selayar atau ada juga yang menyebutnya dengan pulau selayar Bawean ini memiliki penampakan yang sama dengan pulau noko. Yakni berupa hamparan pasir putih di keseluruhan pulau. Tempat ini memiliki sebuah laguna di salah satu sisi pantainya. Laguna merupakan sekumpulan air laut yang terpisah oleh sesuatu. Bisa berupa pasir, batu karang, atau yang lainnya. Di pulau selayar ini, laguna dipisahkan oleh pasir. Jadi, seakan-akan ada danau kecil di tepi pantai. Padahal, air itu juga berupa air laut.

Pantai Kuburan Panjang

Seperti namanya, di pantai ini terdapat sebuah kuburan atau makam dengan bentuk panjang. Tidak seperti makam pada biasanya. Makam ini terletak di tepi pantai, dengan ditutupi atap. Pantai di tempat ini berbentuk seperti semenanjung, terdapat pepohonan yang tumbuh di sisi-sisinya.

Danau Kastoba

Danau Kastoba terletak di tengah Pulau Bawean tepatnya desa Paromaan, kecamatan Tambak. Wisatawan harus melewati beratus-ratus anak tangga untuk mencapai tempat ini, karena danau kastoba terletak di atas bukit. Danau yang dikelilingi dengan pepohonan hijau dan air jernihnya ini menjadi obat tersendiri bagi pengunjung yang merasa lelah dengan perjalanan jauh yang harus ditempuh. Dari kecamatan Sangkapura, pengunjung membutuhkan waktu tempuh sekitar 1.5 jam untuk dapat mencapai puncak. Danau ini memiliki luas 725 hektar. Tempat yang masih alami dengan suasana asri menjadi daya tarik untuk bisa berlama-lama berada di tempat ini.

Penangkaran Rusa Bawean

Rusa yang berada di tempat penangkaran ini merupakan jenis rusa langka dan unik, karena di dunia, jenis rusa Bawean hanya ada di Pulau Bawean saja. Spesies rusa Bawean dikenal juga dengan sebutan rusa axis kuhlii. Penangkaran ini menjadi tempat wajib yang harus Anda datangi ketika berlabuh di Pulau Bawean. Anda bisa melihat secara langsung aktivitas rusa di dalamnya. Tempat ini memiliki luas 4 hektar.

Tanjung Gaang

Tanjung gaang merupakan sebuah tanjung yang terletak di Pulau Bawean tepatnya di desa kumalasa. Pesona keindahan tanjung ini terletak pada bukit marmernya yang mencolok dengan air yang jernih. Air bening tersebut memperlihatkan pesona bawah laut yang memesona. Anda bisa berfoto dengan banyak sudut menarik di tanjung ini.

Pantai Ria

Pantai Ria merupakan pantai tempat berlabuh bagi para nelayan. Yang menjadi ciri khas dari pantai ini adalah karang-karang hitam yang berada di tepi pantainya. Anda bisa bersantai di tepi pantai sambil menyaksikan lalu lalang perahu nelayan yang sedang berlayar.

Backpaker ke Pulau Bawean

Transportasi ke Pulau Bawean yang bisa Anda naiki ketika hendak berkunjung ke pulau ini adalah melalui jalur laut dan jalur udara. Jika melalui jalur laut, Anda dapat menaiki kapal penumpang dari pelabuhan Gresik. Bila Anda hendak melakukan trip ke Pulau Bawean melalui jalur udara, sekarang ini telah dibuka Pulau Bawean airport, yaitu bandara Harun Thohir. Jalur yang disediakan adalah dari Surabaya. Anda bisa mengajak serta rekan maupun keluarga untuk mengadakan Pulau Bawean trip.

Untuk mempermudah wisata Anda, kini sudah banyak agen wisata yang menyediakan paket wisata ke pulau rusa tersebut. Harga paket wisata Pulau Bawean mulai dari Rp. 900.000. Paket tersebut sudah lengkap mencakup pemandu wisata. Namun bagi Anda seorang petualang sejati, Anda bisa melakukan perjalanan backpacker ke Pulau Bawean, dengan mengikuti rute atau jalur dari kota Anda menuju bandara maupun pelabuhan.

Biaya ke Pulau Bawean bisa Anda sesuaikan dengan budget yang Anda miliki dan hobi Anda tentunya ya. Anda yang berwisata ke Pulau Bawean dan hendak bermalam, Anda bisa memilih penginapan yang disediakan. Hotel atau penginapan di Pulau Bawean diantaranya adalah hotel pusaka Bawean, hotel fathin dan hotel barokah.