Lokasi, Spot Fotografi dan Mitos Teluk Love Jember Jawa Timur

Teluk Love Jember – Provinsi Jawa Timur memang kaya akan tempat wisata alam. Tempat-tempat yang sudah populer adalah hanya sebagian kecil dari sekian ratus jumlah tempat wisata yang ada. Di balik keramaian pengunjung yang silih berganti mengunjungi tempat rekreasi, ada banyak tempat wisata tersembunyi yang tidak kalah indah dan menarik dari yang sudah banyak dikunjungi. Selain keunikan tempatnya, terkadang tempat-tempat tersebut masih perawan karena akses jalan yang sulit dan wilayah desa atau dusun yang belum banyak terlewati. Ada pula alasan ekstrim bagi salah satu tempat wisata yang ternyata belum terekam di google maps, sehingga banyak calon pengunjung yang mengalami kesulitan mencari lokasi tempat yang berdangkutan. Tempat wisata Jember yang mungkin sudah Anda kenal karena kepopuleran dan cerita mistisnya adalah Pantai Papuma dan Rembangan Jember.

Tempat rekreasi di Jember yang tergolong masih baru dan mulai dikenal oleh wisatawan adalah Pantai Payangan. Di seberang timur, masih dalam satu wilayah Kecamatan terdapat satu tempat fenomenal yang dikenal dengan sebutan Teluk Love Ambulu Jember. Teluk adalah laut yang menjorok ke daratan. Tempat ini mempunyai dua teluk sekaligus dan berdempetan membentuk cermin, sehingga jika dilihat dari kejauhan dan dari tempat yang tinggi, kedua teluk ini menyerupai bentuk hati. Oleh sebab itu, teluk ini dinamakan Teluk “Love”. Diambil dari kosa kata bahasa Inggris yang berarti cinta. Kata cinta di sini mewakili bentuk teluk yang ada. Agar lebih jelas, berikut ini disajikan gambar Teluk Love Jember Jatim.

Pantai ini masuk di perairan pantai selatan. Meski terlihat indah, Anda harus tetap berhati-hati karena ombak pantai selatan ini diam-diam menghanyutkan. Seperti pantai-pantai lain di Kabupaten Jember, Teluk Love ini juga dihiasi dengan bukit-bukit yang menjulang tinggi dan bukit di tepi pantai yang membentuk seperti pulau kecil dan beberapa batu karang yang menghalang di depan pantai khas tempat wisata di pantai selatan menghiasi pantai seperti pulau-pulau kecil. Jangan lupa mengabadikan kenangan Anda di pantai yang fenomenal dengan bentuknya ini ya.

Lokasi Teluk Love Jember

Lokasi Teluk Love Jember Jawa Timur ini berada di Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. Letaknya sangat dekat dengan Pantai Tiga Bukit, yaitu hanya sekitar 200 meter saja. Rute Teluk Love ini sama dengan rute menuju pantai dengan empat pantai tersebut. Anda tidak bisa memarkir kendaraan dekat dengan lokasi, Anda masih harus berjalan sekian meter dengan naik turun bukit. Jangan cemas, jalan yang harus Anda lalui ini tidak menguras tenaga. Meskipun cukup melelahkan, Anda tidak akan merasa penat karena pemandangan menuju tempat wisata sangat indah. Bukit hijau dengan rumput-rumput yang cukup tinggi menjadi pendamping utama Anda selama perjalanan.

Di area gerbang Teluk Love, Anda akan disambut oleh gapura utama yang menandakan Anda akan segera sampai di lokasi. Meski jalan yang dilewati masih alami dengan berpijak pada tanah, Anda tidak akan tersesat karena terdapat petunjuk jalan yang akan Anda temui di sepanjang persimpangan. Tentu perjalanan singkat ini akan memberikan kesan tersendiri bagi Anda. Menikmati panorama alam yang elok dengan cuaca cerah yang amat mendukung. Bila Anda datang pada waktu yang hampir tengah hari, jangan lupa kenakan penutup kepala, topi, payung atau apa saja yang bisa membantu Anda terhindar dari rasa panas yang berlebih. Selain itu, bawalah bekal makanan dan minuman untuk menambah tenaga selama perjalanan berjalan kaki. Bagi Anda yang hendak mencoba travelling ke tempat ini, Anda bisa melihat peta Teluk Love Jember di google maps atau aplikasi penunjuk jalan lainnya yang bisa memandu Anda untuk lebih cepat tiba di lokasi.

Spot Fotografi Teluk Love Jember

Sudut yang paling tepat untuk melihat pesona Teluk Love ini juga dari atas bukit. Anda bisa pergi menuju bukit terdekat untuk membuktikan keindahan teluk ini. Bukit yang biasa digunakan oleh pengunjung untuk melihat keseluruhan bentuk teluk adalah bukit domba. Bukit ini dinamakan demikian karena, penduduk setempat sering melepas liar hewan-hewan ternak mereka untuk mencari makan di atas bukit ini. Hewan yang terlihat berada di bukit ini adalah domba. Sederhana saja, penduduk menamai bukit ini dengan nama bukit domba. Untuk mencapai puncak bukit ini, Anda tidak perlu melangkah jauh-jauh. Cukup dengan berjalan 15 menit dari Teluk Love, Anda akan sampai di bukit domba. Untuk dapat naik ke atas bukit, Anda dikenakan biaya tambahan sebesar Rp. 5.000, selain biaya parkir kendaraan yang Anda bayarkan di pintu masuk sebesar Rp. 3.500.

Dari atas bukit ini, pemandangan yang eksotis akan dapat Anda lihat. Bentuk hati dari teluk love ini terpampang jelas di depa mata dari atas ketinggian. Puncak bukit ini memang tempat yang tepat untuk menikmati pemandangan. Angin yang berhembus kencang dengan panorama laut yang memukau siap memanjakan Anda. Panorama akan semakin indah jika Anda berada di atas bukit pada sore hari menjelang matahari terbenam.  Cuaca yang tidak terlalu panas dan payung langit yang berwarna oranye akan membuat Anda semakin enggan untuk beranjak. Anda wajib membawa kamera dengan kualitas bagus. Setiap sudut di tempat ini sayang untuk dilewatkan. Anda pun bisa berfoto dengan background Teluk Love dari atas bukit. Dijamin, Anda pasti menginginkan lokasi ini kembali sebagai destinasi wisata Anda selanjutnya dihari libur mendatang.

Mitos Teluk Love Jember Jawa Timur

Teluk Love di Jember ini mempunyai mitos yang unik, yakni barang siapa yang datang bersama pasangan atau menyatakan perasaan cinta di Teluk Love ini, hubungan yang dibina bisa langgeng sampai dengan pelaminan dan kakek nenek. Nah, Anda yang sedang dalam perjuangan untuk menakhlukkan si jantung hati, bisa Anda coba untuk mengajak serta pasangan ke tempat ini. Mitos-mitos positif yang ada di tempat-tempat wisata, bisa menjadi sarana promosi yang menarik bagi wisatawan. Terlebih bagi masyarakat jawa yang masih lekat dengan kepercayaan-kepercayaan nenek moyang.

Mungkin saja bila pemerintah daerah mau lebih memperhatikan tempat ini, wisatawan yang berkunjung akan semakin banyak. Hal ini tentu memberi efek positif, terutama bagi warga sekitar yang mencari nafkah dengan berdagang. Banyak area yang bisa dibangun fasilitas menarik dan mendukung seperti area bermain, sudut untuk mengambil gambar atau foto, toilet yang memadai, serta area berjualan bagi para pedagang.