Surganya Wisata Indonesia

Pancaran Cahaya Goa Jomblang Gunung Kidul

0

Jelajah Caving Goa Jomblang Gunung Kidul

Wisata Alam Goa Jomblang
Instagram by @jomblang_cave_id

Goa Jomblang Gunung Kidul – Kabupaten Gunung kidul, pasti tidak asing bagi kalangan penjelajah wisata di Indonesia. Bagaimana tidak? Tempat yang kaya akan potensi wisata alam ini memang sudah populer bagi wisatawan dalam negri maupun mancanegara. Mulai dari menikmati kecantikan pantai, keindahan pegunungan, tubing di sungai, air terjun hingga menyelusuri goa sembari menantang adrenalin pun ada di daerah ini. Mungkin jika Anda seorang fotografer maupun penikmat alam, pastinya sudah mendengar nama Goa Jomblang.

Goa Jomblang yaitu tempat wisata yang cukup menantang adrenalin untuk menikmati keindahan di dalam gua. Karena, pengunjung akan menuruni tebing yang curam dengan menggunakan tali atau biasa disebut dengan kegiatan climbing. Tentunya tempat wisata ini sudah ada yang menjaga kemanannya, atau bisa kita sebut dengan tour guide. Untuk menikmati paket caving di Goa Jomblang, disarankan membawa rombongan seperti tubing di Goa Pindul.

Pesona Goa Jomblang
Instagram by @laiicab

Karena memang selain untuk menghemat biaya, tentunya bersama rombongan lebih menikmati keindahan alam serta keasrian hutan purba beramai-ramai. Pengelola sendiri membatasi jumlah pengunjung di tempat ini. Satu rombongan hanya diperbolehkan 25 orang saja untuk turun menyusuri keindahan cahaya yang menyusup kedalam goa. Dikarenakan waktu untuk menikmati apiknya cahaya goa ini hanya sampai pukul 12.30 WIB saja.

Backpacker ke Goa Jomblang

Apakah Anda seorang traveller sejati? Jika iya, datangilah tempat wisata ini dan ajak rombongan teman-teman atau keluarga Anda. Untuk backpacker ke Goa Jomblang terbilang cukup mudah, untuk Alamat Goa Jomblang sendiri terletak di Dusun Jetis Wetan, Semanu, Wonosari,Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Jika Anda berangkat dari pusat kota Yogyakarta, Anda mungkin hanya memerlukan satu jam waktu perjalanan.

Mendatangi lokasi Gua Jomblang juga sangat mudah ditempuh, jika Anda menggunakan transportasi umum, Anda bisa ke terminal Giwangan Jogja terlebih dahulu. Dari Giwangan carilah bus menuju Kecamatan Semanu Gunung Kidul. Turun di Semanu lalu naiklah ojek untuk menuju Gua Jomblang.

Kunjungi :  Suka Fotografi? Wajib Jelajah Kedung Cinet Jombang
Keindahan Goa Jomblang
Instagram by @oedhie

Tapi jika Anda mengggunakan kendaraan sendiri, atau backpackeran sendiri, rute yang Anda lalui dari pusat kota adalah menuju ke jalan Wonosari yang menanjak. Karena lokasi Goa Jomblang dari kota Wonosari sendiri berjarak hanya 10 km. Setelah sampai di simpang lima Wonosari ambillah arah ke kecamatan Semanu dan ambil arah ke rumah kadus Jetis Wetan, sekitar 3 km dari rumah kadus sudah terlihat bibir Goa Jomblang yang akan Anda telusuri kedalamnya.

Untuk menambah pengetahuan sebelum Anda mengunjungi suatu tempat wisata adalah dengan cara mengetahui sejarahnya. Nah, untuk sejarah Goa Jomblang Semanu sendiri, menurut informasi dari guide, dulunya kawasan ini adalah sungai purba, terbentuk karena runtuhnya tanah lapisan atas beserta vegetasinya. Sehingga terbentuklah hole atau lubang yang cukup besar. Vegetasi yang terjadi di gua ini sedikit berbeda dengan vegetasi yang berada di atas permukaan tanah. Di dalam goa terdapat gemercik air dan gugusan batu, dan di luar atau atas goa adalah hutan yang bisa dibilang masih cukup rimba.

Goa Jomblang ini terletak di sela – sela perbukitan pesisir selatan yaitu bukit karts yang memanjang dari daerah Gombong, Jawa Tengah memanjang sampai pegunungan Sewu Jawa Timur. Goa ini berbentuk vertikal yang memiliki tipe collapse doline, hal ini disebabkan oleh adanya proses geologi yang terjadi beberapa tahun yang lalu. Lalu terbentuklah sumuran dengan luas mulut goa sekitar 50 meter. Dalam istilah Jawa, sumuran sering disebut dengan istilah luweng. Maka tak jarang bila Goa Jomblang juga dikenal dengan nama Luweng Jomblang.

Keindahan Cahaya Surga dari Perut Bumi di Goa Jomblang

Goa Jomblang
instagram by @jogjawisata

Berakit-rakit dahulu, berenang ketepian. Bersakit-sakit dahulu berasyik-asyik kemudian. Mungkin seperti itu pepatah dulu mengatakan, namun sama halnya jika Anda ingin jelajah Goa Jomblang ini. Berbeda dengan tempat wisata lain, jika ingin menikmati keindahan yang ada di dalam goa, Anda harus menuruni tebing yang curam sedalam 40 meter menggunakan tali seperti seorang climber dengan peralatan lengkapnya. Disinilah kebenarian pengunjung diuji.

Kunjungi :  Eksotisme dan Legenda Telaga Warna Dieng Wonosobo

Setelah menuruni dinding tebing, guide akan menunjukkan jalan ke arah mulut goa. Dengan track lumayan sulit, tetapi asyik jika dilakukan bersama-sama. Sebelum masuk ke dalam goa, pengunjung melewati hutan purba yang masih cukup rimba, namun santai saja, guide sudah menjamin keamanan kita jika terjadi apa-apa. Lumayan cukup jauh memang untuk bisa sampai ke dalam gua, jaraknya dari dinding tebing sampai ke dalam Goa Jomblang sekitar 300 meter berjalan kaki.

Sesampainya di mulut gua, barulah Caving Goa Jomblang Yogyakarta ini dimulai. Sepanjang rute penelusuran goa ini treknya begitu berlumpur. Apalagi jika Anda berkunjung saat hujan tiba, keadaan sekitar goa akan lebih parah. Meskipun begitu, tetap saja menyusuri goa ini begitu mengasyikkan dan Anda perlu mencobanya.

Semakin dalam Anda memasuki lorong Goa Jomblang maka perjalanan pun semakin gelap, bahkan tidak ada cahaya sama sekali kecuali lampu senter yang dibawa masing-masing pengunjung. Namun, ketika hening datang di tengah gelap dan sunyi dalam goa, sembari mendengar gemercik air yang menetes, rasa bersyukur terhadap Tuhan yang menciptakan alam seindah ini tercurahkan.

Nah, setelah beberapa saat Anda diajak menyusuri lorong gelap, akan ada suara gemericik air yang mulai terdengar. Itu artinya Anda sudah mendekati Gua Grubug yang terkenal dengan cahaya surga dari perut bumi. Cahaya yang masuk ke lorong begitu indah ini tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Tidak begitu jauh dari jatuhnya cahaya dari lubang di atas Goa Grubug, Anda akan melihat stalagmit besar. Kemungkinan besar stalagmit tersebut terbentuk dari tetesan air yang mengandung kapur dari atasnya. Di situlah tempat yang paling tepat jika Anda ingin mengabadikan momen caving Anda bersama teman-teman. Dengan spot stalagmit yang mengagumkan dan cahaya yang indah, sayang sekali jika dilewatkan untuk Anda yang hobi fotografi dan penikmat alam. Mengingat waktu yang terbatas, batas waktu yang paling cocok untuk menikmati keindahan di dalam gua adalah sekitar jam 10.00 sampai 12.00 WIB.

Kunjungi :  Pusat Rekreasi Kesenian Taman Budaya Raden Saleh Semarang

Harga Paket dan Tarif Goa Jomblang

Untuk menikmati indahnya cahaya surga di Goa Jomblang biasanya berlaku untuk paket caving. maksudnya, wisata ini sudah termasuk dalam paket tour daerah Yogyakarta. Nah biaya Wisata Goa Jomblang Gunung Kidul yang perlu Anda keluarkan adalah Rp.550.000/ orang. Harga tersebut sudah termasuk satu paket, tidak hanya berkunjung di Goa Jomblang saja, terdapat beberapa tempat wisata dalam setiap paketnya, dan itu beragam. Jika membayar seharga tersebut terbilang cukup murah, karena sudah termasuk biaya guide, sewa peralatan caving satu set, makan siang, serta asuransi.

Akan tetapi jika Anda ingin tidak bergabung paket juga bisa, dengan langsung mendatangi lokasi Goa Jomblang, dan biayanya ditentukan oleh pengelola wisata tersebut. Untuk Harga tiket masuk Goa Jomblang adalah sebesar Rp. 3000 saja itupun untuk biaya parkir.

Nah, jika Anda penasaran langsung saja datangi wisata ini untuk sekedar seru-seruan bersama teman-teman Anda. Tempat rekomendasi wisata sekaligus memacu adrenalin ini sangat cocok untuk dikunjungi. Tentunya selain menikmati Caving Goa Jomblang Gunung Kidul, Anda bisa mengunjungi wisata Gunung Kidul lainnya yang masih banyak lagi.

Salah satunya adalah Embung Nglanggeran Jogja, yang letaknya tidak jauh dari wisata Goa Jomblang. Dengan mempesonanya keindahan waduk , bersantai sejenak melepas penat bersama pasangan adalah waktu yang cocok disiang hari di embung ini. Bagi Anda juga yang anak pantai, jangan lupa kunjungi Pantai Sadeng untuk menikmati kecantikannya. Lalu untuk menutup perjalanan sore Anda, datanglah ke Green Village Gedangsari untuk menikmati hijau pemandangan Gunung Kidul ini.

Leave A Reply

Your email address will not be published.

/* */