39 List Air Terjun di Bali yang Wajib Dijelajah Backpaker
Tempat Wisata Air Terjun Tersembunyi di Bali dan Lokasinya
Air Terjun di Bali – Bali adalah sebuah Pulau yang memiliki pesona keindahan alam yang luar biasa indahnya. Bali juga bisa dikatakan menjadi salah satu magnet terbesar bagi turis mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia. Ya, pesonanya telah terdengar di berbagai belahan dunia. Pantai-pantai yang ada di Bali adalah tujuan utama para wisatawan, baik wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara. Anda dapat melihatnya di tempatwisataindonesia.id atau langsung klik ke tempat wisata di Bali. Sebenarnya mereka melewatkan keindahan lainnya yang ada di Bali, yaitu wisata alam air terjun di Bali.
Tak banyak dari para wisatawan ataupun turis yang menilik keindahan alam Pulau Dewata yang satu ini, padahal panorama alam yang disajikan pun tak kalah indahnya. Beberapa diantaranya sudah dikenal, dan yang lainnya belum. Beberapa faktor bisa menjadi alasannya, aksesibilitas misalnya. Beberapa air terjun lokasinya tersembunyi. Baiklah, agar lebih mengenal berbagai tempat wisata air terjun di Bali, cek ulasan berikut ini:
Air Terjun Gitgit
Air terjun di Bali yang sudah cukup populer di Bali pertama adalah Air Terjun Gitgit yang ada di Desa Gunung Luwih Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Ketinggiannya mencapai sekitar 35 meter dengan suasana yang masih alami. Anda juga bisa menemukan beberapa air terjun lainnya disekitar lokasi ini. Ada Air Terjun Mekalangan, Air Terjun Campuhan, Air Terjun Bertingkat, dan Air Terjun Colek Pamor.
Aksesibilitas menuju Air Terjun Gitgit di Bali ini cukup baik, kalau dari Pantai Bedugul jaraknya kurang lebih 16 Km saja. Lokasinya tidak terlalu jauh dari jalan raya yang menghubungkan tiga kota besar di Bali, Denpasar, Bedugul dan kota Singaraja. Sesampainya di loket masuk, Anda akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp5.000,- per orang. Kemudian Anda masih harus menyusuri jalan setapak menanjak ya! Beberapa kios suvenir khas Bali juga akan banyak Anda temui di wisata air terjun di Singaraja ini.
Air Terjun Aling-aling
Air terjun setinggi sekitar 35 m ini berada di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Keunikan yang bisa Anda temui disini adalah puncaknya seperti terpecah sehingga membuat aliran air terjunnya menjadi dua terjunan air yang berdampingan. Tebing bebatuan yang curam dan dipenuhi tumbuhan hijau menambah kesan eksotis salah satu air terjun terindah di Bali ini. Udaranya sejuk, mengingat rimbunnya pepohonan tumbuh subur di sekeliling lokasi air terjun. Kolam air terjun sedalam sekitar 4 meter ini dapat Anda gunakan untuk berendam dan berenang. Wisata ini murah meriah, hanya ada kotak donasi dengan sumbangan sesuai dengan kerelaan Anda.
Air Terjun Banyumala
Objek wisata air terjun di Bali Kabupaten Buleleng kedua adalah Air Terjun Banyumala, lokasinya ada di Desa Pakraman Wanagiri, Sukasada. Panorama keindahan alam air terjun ini begitu luar biasa. Lelah perjalanan Anda melalui jalanan yang curam, akan terbayar setibanya Anda disini.
Suara air yang jatuh dari celah-celah dinding bebatuan yang berada di antara hamparan pepohonan hijau akan menjadi alunan suara alam yang begitu menenangkan. Udaranya yang sejuk juga akan menambah sempurna momen relaksasi Anda. Airnya begitu jernih dan menyegarkan, Anda bisa puas bermain air dan berenang disini. Tiket masuknya terjangkau, hanya Rp10.000,- saja per orang. Anda harus melihat air terjun ini secara langsung dan jangan lupa bawa kamera terbaik Anda!
Air Terjun Peguyangan
Air terjun ini beda dengan air terjun kebanyakan. Jika biasanya air terjun berbentuk vertikal atau jatuh dari atas tebing ke bawah, air terjun ini justru mengalir menyusuri lereng yang tidak terlalu tinggi berbentuk bertingkat. Aliran ini kemudian akan langsung menuju ke laut. Sumber airnya tidak lain adalah sumber mata air alami. Terbayang kan betapa segar dan jernihnya air disini?
Lokasinya ada di Desa Batu Kandik, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung. Objek wisata ini cukup tersembunyi, dan medan menuju ke kesini cukup ekstrim, Anda harus menuruni ratusan anak tangga yang curam di dinding tebing. Rencanakan liburan Anda ke air terjun tersembunyi di Bali ini, seorang pemandu wisata yang berpengalaman akan sangat membantu Anda.
Air Terjun Bertingkat
Air terjun ini juga masih berada di Kabupaten Buleleng, tepatnya di Desa Gitgit, Sukasada. Seperti namanya, air terjun di Bali Utara ini merupakan air terjun yang mengalir melalui 3 tingkatan bebatuan. Bukan hanya memandanginya saja, Anda bahkan bisa mendaki ke teras bebatuan tersebut. Airnya jernih dan bersih. Saat Anda ingin menuju ke lokasi air terjun, Anda wajib melihat petunjuk dengan seksama ya, bahkan beberapa persimpangan akan terasa sedikit membingungkan tanpa adanya penunjuk arah. Jangan sampai tersesat! Lokasi wisata air terjun ini juga tidak mematok tarif tiket masuk, alias gratis!
Air Terjun Campuhan
Masih di lokasi yang sama ya, air terjun ini bernama Campuhan atau dalam bahasa Bali berarti campur. Mengapa dinamakan demikian? Karena air terjun ini berasal dari 2 anak sungai dengan 3 mata air. Tak jarang warga setempat menyebutnya air terjun kembar. Airnya jernih dan udaranya juga sejuk. Tebing batu yang cukup tinggi dan rimbunnya pepohonan disekitar lokasi membuat lokasi air terjun ini cenderung gelap. Untuk wisata Air Terjun Campuhan Gitgit, Kabupaten Buleleng, Bali ini, Anda akan dikenai tiket masuk sebesar Rp5.000,- per orang.
Air Terjun Mekalangan
Aliran air di air terjun ini adalah kelanjutan dari Air Terjun Cempuhan. Anda hanya membutuhkan waktu lima menit saja untuk sampai kesini, dengan catatan Anda baru saja dari Air Terjun Campuhan.
Air Terjun Carat
Air terjun indah ini juga ada di Buleleng, yaitu di Banjar Dinas Kelampuak, Desa Tamblang, Kubutambahan. Air terjun ini masih sangat alami dan belum tersentuh, kedua air terjun yang ada disini juga memiliki ketinggian yang berbeda, untuk air terjun kecil, ketinggiannya sekitar 15 meter. Kolam dibawah air terjun yang berair jernih juga sangat menggoda. Anda bisa bermain air disana, hanya saja, Anda harus tetap menjaga sopan santun. Tempat wisata yang satu ini juga dikenal angker. Untuk air terjun yang lain, ketinggiannya mencapai 100 meter. Namun tebing tinggi nan terjal yang mengelilinginya membuat Anda hanya bisa menikmatinya dari kejauhan saja.
Air Terjun Colek Pamor
Air terjun ini berada di atas Air Terjun Campuhan, jadi sudah jelas bahwa keduanya berada di lokasi yang sama kan. Letaknya yang jauh di dalam hutan dan kondisinya yang masih alami membuat air terjun ini sering dimanfaatkan oleh pengunjung kegiatan tracking. Ketinggian air terjunnya sekitar 20 meter.
Air Terjun Jembong
Kabupaten Buleleng memang menyimpan kekayaan wisata air terjun yang melimpah, salah satunya yang ada di Desa Ambengan, Sukasada ini. Air terjun bernama Jembong ini berada di dataran dengan kemiringan lebih dari 75 derajat, atau sangat landai, berbeda dengan air terjun lainnya. Keunikan lainnya dari curug ini adalah adanya perkebunan coklat yang rimbun disekelilingnya. Kolam air terjunnya sedalam satu meter dengan airnya yang jernih akan sangat menyenangkan untuk bermain air.
Air Terjun Lemukih
Tak kalah unik, air terjun ini memiliki tiga buah air terjun sekaligus. Air terjun yang tertinggi hanya sekitar 4 meter saja. Kolamnya cukup luas, sehingga bisa Anda manfaatkan sebagai kolam renang alami. Untuk dapat menuju ke objek wisata ini, langsung saja ke Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Buleleng. Air terjun di Bali yang mudah dijangkau ini dapat Anda kunjungi hanya dengan menyusuri 200 meter jalan setapak hingga akhirnya sampai di Air Terjun Lemukih.
Air Terjun Les
Air terjun di Bali yang ada di Kabupaten Buleleng ini juga sering disebut sebagai Air Terjun Yeh Mempeh. Penamaan Les mungkin saja berasal dari nama daerah air terjun ini berasal, yaitu Desa Les, Kecamatan Tejakula. Air terjun dengan tiga tingkatan ini berada di Perbukitan Yangudi dan Bukit Pungsu. Tingkatan air terjun yang berada di paling bawah mencapai 30 meter, dua yang lainnya berada di atasnya, dan tentu saja jarang dikunjungi karena medan yang sulit dan terjal. Air terjun ini sejauh 95 Km dari Denpasar.
Air Terjun Melanting
Wisata air terjun di Kabupaten Buleleng masih belum berakhir, kali ini ada di sebelah timur Desa Munduk, Kecamatan Banjar. Untuk dapat menikmati keindahan air terjun indah setinggi 20 meter ini Anda akan dikenakan tarif Rp 5.000,- per orang.
Air Terjun Munduk
Nah, kalau air terjun yang ada di Bali ini hanya sejauh satu kilometer saja dari wisata air terjun sebelumnya. Bedanya, air terjun ini berada di Desa Munduk. Jalan setapak menuju ke air terjun tidak terlalu jauh, hanya sekitar 250 meter saja. Penasaran? Tidak begitu jauh kok, hanya 30 menit saja dari wisata Bedugul.
Air Terjun Sekumpul
Masih belum beranjak dari Kabupaten Buleleng ya! Anda juga bisa menemui air terjun bernama lain Air Terjun Gerombong ini. Air terjun ini terdiri dari beberapa air terjun yang terletak berjauhan. Beberapa air trejun lebih sering dikunjungi karena lokasinya yang dekat, misalnya dua diantaranya. Letaknya lebih dekat dan berdampingan. Keduanya berasal dari dua sumber air yang berbeda pula, jadi saat musim hujan warna keduanya akan berbeda. Salah satunya akan tetap jernih karena berasal dari sumber mata air. Anda bisa mengunjungi objek wisata Air Terjun Sekumpul ini usai Anda mengunjungi Air Terjun Lemukih, jaraknya cukup dekat, hanya 2 Km saja. Untuk lokasi tepatnya ada di Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan.
Air Terjun Singsing
Berpindah ke Banjar Labuhan Haji, Kemukus, Banjar, Buleleng. Disini Anda akan menjumpai air terjun indah setinggi 12 meter ini. Meniti anak tangga dan menyusuri tebing sedikit saja Anda akan menemukan air terjun yang lebih besar bernama Air Terjun Singsing Dua. Jika kolam di air terjun yang pertama sedalam 3 meter, untuk air terjun yang kedua ini dalamnya mencapai 5 meter.
Air Terjun Nungnung
Mari tinggalkan kekayaan wisata air terjun Kabupaten Buleleng Bali. Air terjun setinggi kurang lebih 70 meter berada di Kabupaten Badung, tepatnya di Banjar Nungnung, Desa palaga, Kecamatan Petang. Keindahan alam Air Terjun Nungnung yang berada di ketinggian 900 mdpl ini juga memiliki hawa yang sangat sejuk. Jika Anda dari Denpasar, Anda akan membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam perjalanan, karena jaraknya cukup jauh, yaitu 45 Km. Sedangkan untuk mencapai lokasi Air Terjun Nungnung Kabupaten Badung, Bali ini, Anda harus ekstra hati-hati. Anda harus menuruni ratusan anak tangga yang cukup curam dan licin. Melalui jembatan kecil, dan barulah Anda sampai di objek wisata ini. Anda akan disuguhi keindahan air terjun yang memukau, kondisi alam disekitarnya juga masih asri dan sangat terjaga.
Perjalanan kembali menuju lokasi parkir justru akan lebih melelahkan, namun tenang saja, Anda akan menemui banyak gazebo di beberapa spot strategis di sepanjang perjalanan.
Air Terjun Angseri
Eksplorasi objek wisata berupa air terjun di bali dapat Anda lanjutkan ke Kabupaten Tabanan Bali. Pertama adalah Air Terjun Angseri di Banjar Munduk Lumbang, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti. Air terjun yang satu ini sangat unik, lokasinya juga masih di dalam Obyek Wisata Pemandian Air Panas Angseri. Disini Anda akan merasakan sensasi bermain air di air terjun yang berair hangat dan berwarna jingga dengan kandungan belerangnya. Keunikan lainnya dari air terjun yang berada di dekat air terjun di Bali Selatan adalah kelengkapan fasilitasnya. Kolam renang air panas baik untuk dewasa dan anak-anak, tempat berendam, dan yang lainnya ada disini.
Air Terjun Blahmantung
Kedua adalah air terjun yang berada di Desa Pujungan, Kecamatan pupuan. Air terjun indah ini bernama Air Terjun Blahmantung, hanya saja warga sekitar juga mengenalnya dengan nama Air Terjun Pupuan. Air terjun setinggi 50 meter ini tersembunyi diantara tebing-tebing tinggi dan perkebunan kopi. Kawasan wisata ini masih sangat asri. Saat Anda berkunjung, Anda juga akan menemukan dua air terjun lainnya, lokasi keduanya juga terpisah ya! Karena masih belum dikelola secara profesional, Anda tidak akan dikenakan biaya tiket masuk.
Air Terjun Pengempu
Kemudian masih ada Air Terjun Pangempu di Desa Cau Belayu. Ketinggian air terjun yang berada di dekat kawasan wisata Monkey Forest Sangeh ini sekitar 20 meter. Untuk ke Air Terjun Pengempu Kecamatan Tabanan, bali ini, Anda harus menempuh jarak 40 Km dari kota Denpasar.
Air Terjun Sade
Sebagai penutup wisata air terjun Anda di Kabupaten Tabanan, silakan berkunjung ke air terjun sade yang berada di Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan ini.
Air Terjun Kemenuh
Air Terjun Kemenuh lokasinya lebih dekat dengan dengan Denpasar, jaraknya hanya 16 Km, yaitu di Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Air terjun di Gianyar Bali ini bernama lain Air Terjun Tegenungan ini berada di aliran Sungai Tukad Petanu. Ketinggiannya sekitar 15 meter saja. Tiket masuk Air Terjun Tegenungan di Bali ini hanya Rp 5.000,- saja per orang.
Air Terjun Kanto Lampo
Di Kabupaten Gianyar juga terdapat air terjun indah yang kian populer, baik dikalangan wisatawan domestik dan mancanegara. Lokasinya berada di kawasan dataran rendah Banjar Kelod Kangin, Desa Beng, Kecamatan Gianyar. Layaknya Kota Denpasar, sekitar kawasan wisata ini juga bersuhu panas. Hanya saja, suasana akan berubah menjadi dingin saat Anda sudah mulai memasuki kawasan wisata air terjun. Pepohonan besar yanga ada disekeliling air terjun membuat tempat ini lebih sejuk. Kesejukan akan semakin terasa saat Anda menjejakkan kaki Anda ke dasar sungai dimana aliran Air Terjun Kanto Lampo Kabupaten Gianyar, Bali ini mengalir.
Air terjun Kato Lampo ini memiliki ketinggian 15 meter, bedanya, air terjun ini mengalir pada bebatuan yang agak miring dan melebar. Untuk semakin menikmati gemercik air terjun, Anda juga bisa memanjat ke tebing bebatuan Air Terjun Kanto Lampo Kabupaten Gianyar, Bali 80513. Perlu diingat, Anda harus berhati-hati!
Air Terjun Juwuk Manis
Beralih dari wisata air terjun di Bali Gianyar, air terjun ini lokasinya di Kabupaten Jembrana, tepatnya di Dusun Juwuk Manis, Desa Manggissari, Kec. Pekutatan. Air terjun ini terbilang kecil, ketinggiannya hanya sekitar 4 meter saja. Anda bisa bermain air ataupun mandi di kolam air terjun ini.
Air Terjun Dusun Kuning
Dan air terjun ini berada di Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Bali, tepatnya di Dusun Kuning, Desa Taman Bali. Air terjun yang masih alami ini masih sangat alami. Landskap keindahan panorama air terjun ini tak terelakkan. Jika Anda berangkat dari Denpasar, Anda bisa melewati Gianyar atau lewat Jalan By Pass Ida Bagus Mantra.
Air Terjun Kutuh
Air terjun di Bali Bangli kedua yang berada di Kabupaten Bangli adalah Air Terjun Kutuh. Lokasi tepatnya berada di Desa Subaya, Kecamatan Kintamani. Air yang turun dari tebing setinggi kurang lebih 40 meter ini membentuk dua tingkatan. Air terjun ini berair panas lho! Jangan sampai melewatkan air terjun unik ini!
Air Terjun Pengibul
Masih di Kabupaten Bangli, Kecamatan Susut, Desa Apuan, Anda akan menjumpai Air terjun indah ini. Air Terjun yah Empel adalah nama lain dari air terjun dengan dua tingkatan ini. Kolam kecil yang berada tepat dibawah tempat wisata air terjun di Bali ini bisa Anda gunakan untuk mandi, berendam, ataupun sekedar bermain air.
Air Terjun Tangkup
Berlanjut ke Desa Undisan Kelod, Kecamatan Tembuku, Air Terjun Tangkup dapat Anda jumpai. Air terjun ini masih berada di Kabupaten Bangli ya! Air Terjun Slau adalah nama lain dari air terjun yang memukau dengan ketinggian sekitar 25 meter ini. Adanya tiga aliran terjun yang mengucur di sela-sela tebing batu yang menjulang akan membuat air terjun ini layaknya air terjun kembar jika dilihat dari depan.
Air Terjun Tibumana
Air terjun selanjutnya di Kabupaten Bangli adalah Air Terjun Tibumana. Air terjun setinggi 20 meter ini memiliki dua terjunan air dengan sebuah goa dibelakangnya. Anda dapat berenang sepuasnya disini, kolamnya cukup aman karena tidak terlalu dalam. Penasaran? Silakan ke Banjar Bangun Lemah Kawan, Desa Apuan, Kecamatan Susut.
Air Terjun Tukad Cepung
Terakhir di Kabupaten Bangli, Anda akan menemukan Air Terjun Tukad Cepung, yaitu di Banjar Penida Kelod, Kecamatan Tembuku. Ketinggian air terjun ini kurang lebih 15 meter.
Air Terjun Jaga Satru
Lalu beralih ke Kabupaten Karangasem, Bali. Wisata air terjunnya juga tak kalah menarik. DI Dusun Pateh, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat Anda akan menemukan air terjun setinggi 40 meter ini. Kawasan ini masih sangat alami, pepohonan besar berada disekitar air terjun Jaga Satru ini.
Air Terjun Telaga Waja
Aliran air dari air terjun yang berada di Desa Rendang, Kecamatan Rendang, Kab. Karangasem ini seringkali digunakan untuk kegiatan arung jeram. Ada dua rute yang dapat Anda pilih untuk menuju ke lokasi ini. Pertama Anda bisa melewati jalur darat dengan menyusuri jalan setapak, dan kedua, Anda bisa menyusuri aliran sungai dengan rafting.
Air Terjun Yeh Labuh
Belum beranjak dari wisata air terjun Kabupaten Karangasem, kali ini ada di Desa Selumbung Kaler, Kecamatan Manggis bernama Air Terjun Yeh Labuh. Debit air yang cukup besar jatuh dari ketinggian 35 meter. Untuk ke objek wisata ini Anda harus melewati jalan yang cukup ekstrim.
Air Terjun Yeh Poh
Terakhir adalah air terjun yang berlokasi di Dusun Yeh Poh, Desa Selumbung Manggis ini. Ketinggian air terjun ini hanya 15 meter saja.
Jika masih kurang puas, Anda masih bisa mengunjungi daftar wisata curug dibawah ini:
- Air Terjun Mekalongan di dekat Air Terjun Gitgit, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
- Air Terjun Kembar Tiga Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
- Air Terjun Pucak Manik di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
- Air Terjun Santhipala Ceburan di Desa Bengkel, Kecamatan Busung Biu, Kabupaten Buleleng.
- Air Terjun Wana Ayu Dusun Runuh Kubu, Desa Padangbulia, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
- Air Terjun Pantai Pandawa di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung.
- Air terjun di Singaraja Bali lainnya yaitu Air Terjun Kroya, Air Terjun Kembar, dan Air Terjun Pucuk
Demikianlah sekilas ulasan mengenai wisata air terjun di Bali yang wajib Anda kunjungi. Semoga informasi air terjun di Bali dan lokasinya ini cukup bermanfaat. Selamat berkunjung!
